Sabtu

Dilarang Terlalu Agresif Disaat Melakukan Hubungan Suami-Isteri, Sebab?


Ada dua sebab utama mengapa pasangan suami istri jarang atau tidak pernah lagi melakukan aktivitas bercinta. Yang pertama, suami tidak pernah lagi mengajak istrinya bercinta. Yang kedua, istri terlalu sering mengajak suaminya bercinta.

Ketika istri terlalu sering mengajak bercinta, lama kelamaan justru akan menimbulkan frustasi pada kedua belah pihak. Apalagi, setelah beberapa lama, suami akan kehilangan gairah bermain cintanya.

Dalam bukunya yang berjudul Mars and Venus in The Bedroom, John Gray, mengatakan, wanita biasanya tidak memahami bahwa bila intensitas mereka mengejar lebih banyak dibanding pria, pasangan akhirnya akan menjadi lebih pasif.

Sedikit pengejaran dibolehkan untuk pemberitahuan kepada lelaki bahwa itu saatnya untuk mengejar pasangannya. Tapi, bila pengejaran dilakukan terus-menerus, lelaki justru akan kehilangan gairah.

Jikalau wanita terlalu merasa bertanggung jawab untuk selalu mengajak pasangannya untuk bermain cinta, lelaki lambat laun akan kehilangan motivasi.

Bahkan, ketika wanita mengekspresikan sisi kejantanannya yang selalu ingin mengejar, lekali pun akan bergerak ke sisi femininnya. Ketidak seimbangan itu yang akhirnya dapat menggerogoti gairah bermain cinta pasangan suami istri.

John Gray menjelaskan, jika istri membiasakan diri mengajak suaminya bermain cinta dengan cara yang tidak langsung, dia bisa menjamin suaminya akan menemukan kembali sisi kejantanannya.

Sebagian besar lelaki tidak mengetahui jika wanita terlalu agresif, hal itu bisa memadamkan gairah bercinta mereka.

Awalnya, istri yang agresif dalam bermain cinta akan direspons positif oleh sang suami, sebab dia tidak akan pernah ditolak.Tapi, dengan berjalannya waktu, gairah sang suami lambat laun akan berkurang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer